I'll Become a Villainess That Will Go Down in History Chapter 279

 Disclaimer: Not mine

XXXXX

“Jika Alicia menjadi saintess, itu artinya ada 2 saintess di kerajaan ini, kan?”

Mel bergumam pelan saat mendengar ucapan Henry, “Aku tidak menganggap Liz sebagai saintess.”

Fakta jika Liz Cather adalah saintess memang tidak diumumkan pada publik, tapi kami bisa menebaknya.

Tapi, kenapa hal sepenting itu tidak diumumkan? Itu adalah misteri. Liz Cather adalah saintes jika dilihat dari segala sisi...

Dan status gadis itu tidak mungkin diperlakukan seperti rahasia kerajaan... kan? Jika memang begitu, aku lebih suka menyembunyikan gelar saintess milik Alicia.

Aku menatap mata Duke.

... Tidak mungkin.

“Apa kau menunggu hari ini datang?”

“Ya. tidak peduli berapa banyak keributan yang akan dibuat orang-orang, raja tidak akan pernah mengumumkan jika Liz adalah saintess.”

Duke pun melanjutkan.

“Liz adalah saintess, itu memang benar. Semua yang ada di dirinya sangat berbeda dan itu membuatnya menarik untuk dilihat. Tapi Alicia lebih menarik darinya. Alicia adalah gadis jenius yang bekerja keras agar dirinya dibenci orang lain.”

“Kau memang ingin menjadikan Alicia sebagai saintess sejak awal, iya kan?” tanya Mel dengan nada berbunga-bunga.

Aku tahu kalau pangeran satu ini adalah orang yang sangat perhitungan, tapi aku tidak tahu kalau dia sudah merencanakan semua ini sejak lama. Aku merasa jika selama ini kami sedang menari diatas telapak tangan Duke.

“Lagipula, salah satu saintess yang seharusnya ada di kerajaan ini juga sedang pergi.” Ucapku sambil menatap dinding perpustakaan.

“Aku tidak percaya kalau yang masih di sini adalah saintess yang tidak bisa apa-apa.” Mel Menghela nafas.

“Saat kau memikirkannya lagi, seandainya Liz Cather bisa mengasah kekuatannya, dia pasti bisa lebih berguna, iya kan?”

Mereka terlihat kaget saat aku mengatakannya. Mereka menatapku seakan aku adalh binatang langka yang baru saja mereka lihat.

“A-apa?”

“Tidak biasanya Gilles mengatakan sesuatu tentang Liz.” Ucap Henry. Duke dan Mel mengangguk setuju.

“Aku bukan orang yang sejahat itu... Apa kau pernah mengatakan hal buruk soal Liz Cather?”

“””Ya.””” ucap mereka bersamaan.

... Aku yakin aku masih membenci Liz Cather... Tapi aku tidak tahu kenapa. Mungkin aku harus menjadi lebih objektif, seperti kata Alicia. Atau mungkin aku sudah prasangka burukku soal Liz Cather sudah agak berkurang.

“Sebelumnya, hanya dengan melihat wajahnya saja sudah membuatmu mengucapkan sumpah serapah.”

“Benarkah?”

“Dulu kau menatapku seakan ingin membunuhku! Itu adalah momen paling mendebarkan dalam hidupku.”

“Kau memang mesum dari dulu.”

“Kenapa kau berkata seperti itu sekarang?”

Aku mengerti perubahan yang ada dalam diriku dari kata-kata Henry, Mel, dan Duke.

Tapi aku tidak yakin apakah ini perubahan yang baik atau buruk. Setelah berbicara dengan Liz Cather, aku hanya merasa bisa memahami gadis itu lebih baik dari sebelumnya.

Dia bukan orang jahat. Dia hanya gadis polos yang tidak punya niat buruk.

“Hei, mungkin Gilles... terkena sihir Liz...”

“Ya. Saat aku sedang sendirian, dia datang menemuiku.”

“Tapi, perasaan Gilles pada Alicia pasti sangat kuat, iya kan?”

“Kalau begitu, mungkin efeknya tidak begitu kuat. Gilles menghadapi level energi sihir Liz yang luar biasa besar anpa energi sihir apapun, iya kan?”

“Sebaiknya kita menunggu dan melihat keadaan.”

Suara Duke mambuatku kembali tersadar. Mereka sedang berbisik-bisik, tapi aku malah memikirkan Liz Cather dan tidak memperhatikan apa yang mereka bicarakan.

Apa mereka sedang membicarakan kondisi Liz Cather?

Sepertinya aku juga harus terus mengamati saintess satu itu.

 

Chapter 278     Daftar Isi     Chapter 280


Komentar

Postingan Populer