I'll Become a Villainess That Will Go Down in History Chapter 280

  Disclaimer: Not mine

>>>>><<<<<

Liz Cather bisa berteman baik dengan siapa saja di akademi, tidak peduli apa status kebangsawanan mereka.

Dia mungkin tidak sadar akan sisi gelap dari orang lain. Dia selalu memasang senyum di wajahnya, tidak peduli seburuk apapun orang yang sedang dia hadapi.

Kupikir aku mengerti kenapa dia bisa sepopuler itu? Aku merasa seakan pikiranku sedang dimurnikan saat bersama dengannya. Energi sihirnya terasa sangat nyaman.

“Gilles-kun?”

Saat ini aku sedang mengamati Liz Cather, dan sebelum aku menyadarinya dia sudah berdiri di depanku.

“Apa?”

“Aku merasa kau sedang menatapku.”

Dia menjawabku dengan senyum lembut di wajahnya.

Saat aku tidak mengatakan apa-apa, Liz Cather terus berbicara.

“Kau terlihat tenang hari ini. Kupikir kau tidak menyukaiku karena itu kau terus menatapku seperti itu.”

“Bukan...”

Apa bedanya? Aku tidak menyukai Liz Cather.

Gadis itu hanya tersenyum.

Aku tidak pernah merasakan yang seperti ini sebelumnya, jadi apa ini? Perasaan bersalah apa yang sedang kurasakan ini? Apa ini kemampuan pemikatnya?

Atau mungkin aku hanya salah mengerti Liz Cather selama ini?

“Gilles-kun? Apa kau berteman baik dengan Duke?”

“Yah, tidak juga.”

“Aku mengerti! Aku juga berteman baik dengannya. Duke itu menakjubkan, iya kan? Dia adalah orang termuda yang berhasil meraih level 100. Dia cerdas, kuat, dan sempurna!”

Meski aku tidak bertanya padanya, dia tetap membicarakan Duke dengan kilauan di matanya.

“Tapi terkadang dia terlihat kesepian...”

Mungkin itu karena Alicia tidak ada di sini.

“Kuharap aku bisa melakukan sesuatu. Kami sudah jarang berbicara belakangan ini...”

“Percakapan macam apa yang biasa kalian lakukan sebelumnya?”

“Yah... Kami biasanya membicarakan pelajaran di kelas. Biasanya aku bertanya tentang beberapa hal yang tidak kumengerti.”

Aku tidak yakin kenapa aku bisa berbincang santai dengan Liz Cather. Bahkan aku sama sekali tidak merasa enggan berada di dekatnya.

“Sebenarnya aku ingin lebih mengenal Alicia-chan. Aku masih berharap seperti itu. Aku percaya dia menolak semua orang di sekitarnya karena dia merasa kesepian.”

Seluruh ucapannya hanya imajinasi belaka.

Aku tetap diam dan mendengarkan, bukan karena aku menyukai cerita gadis ini, tapi karena aku ingin mengerti cara berpikirnya. Aku ingin sedikit memahaminya sebelum mengambil keputusan.

“Aku masih percaya aku bisa menyelamatkan Alicia-chan. Jika aku terus meraihnya, suatu hari kami pasti bisa memahami satu sama lain. Jadi aku tidak akan menyerah.”

.... Apa yang dia katakan?

Aku tahu kalau kepala Liz Cather dipenuhi ladang bunga, tapi aku tidak tahu kalau kondisinya sudah separah ini.

Dia memang bukan orang jahat, tapi dia sangat berbahaya untukku.

Aku merasa malu karena sudah mencoba membuka hatiku kepadanya.

Dia adalah tipe orang yang tidak bisa kuterima.

Lagipula, hanya ada Alicia di hatiku.

Aku menghela nafas panjang di depannya.

“Gilles-kun? Ada apa?”

“Kuharap aku bisa membantu Alicia yang sedang diasingkan.” Ucapku pada Liz Cather dengan nada menghina.

 

Chapter 279     Daftar Isi     Chapter 281