I'll Become a Villainess That Will Go Down in History Chapter 51

Disclaimer: Novel ini bukan punya saya. Ini hanyalah terjemahan bahasa Indonesia suka-suka saya yang bersumberdari terjemahan bahasa inggris yang ada di Novelupdate :)

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Alicia! Apa kau membawanya??" tanya Gilles sambil berlari ke arahku yang baru saja memasuki rumah kakek Will.

Aku langsung menyerahkan sebuah tas yang penuh dengan buku kepada anak itu.

Aku berlari dari mansion ke rumah kakek Will sambil membawa tas itu. Ada 10 buku tebal di dalamnya!

Syukurlah aku tidak pernah bolos melatih tubuhku setiap hari. Kalau tidak, aku pasti tidak akan bisa membawa semua buku tebal itu.

"Terima kasih!!" teriak Gilles sambil berusaha memelukku.

Oh? sepertinya kau sudah semakin lengket denganku. Kakak merasa sangat bahagia! Kurasa setiap kali ada anak kecil yang membuka hati mereka kepadamu, mereka pasti akan segera menempel kepadamu.

Tanpa menunggu lebih lama lagi, Gilles langsung menggeret tas itu ke dekat sebuah kursi dan mulai membaca salah satu buku yang dia ambil dari dalam sana.

Seperti yang dikatakan kakek Will kepadaku, Gilles memang sangat cerdas. Kemampuan pemahamannya sangat luas dan imajinasinya sangat luar biasa.

Membawakannya buku dan memuji kemampuannya... bukannya ini malah membuatku terlihat seperti orang baik?

"Selamat sore, Alicia." sapa kakek Will yang kemudian menuangkan coklat panas untukku.

Beberapa waktu yang lalu aku membawa coklat bubuk untuknya. Karena di rumah ada banyak sekali, aku menyadari jika tidak akan ada yang marah meski aku mengambil beberapa kantung untuk kakek dan Gilles.

Dan sepertinya kakek Will sangat familiar dengan minuman ini meskipun Gilles belum pernah mencobanya. Pada awalnya kakek terlihat ragu untuk mencicipinya, tapi setelah dia mendekatkan bibir gelas ke mulutnya, dia langsung menghabiskan semua coklat panas yang ada di dalamnya.

Reaksinya saat itu terlihat sangat imut!

Yah, kurasa ekspresi kakek Will bisa dibilang imut karena ekspresi Gilles terlihat menggemaskan.

Apa ini karena dunia ini adalah sebuah game? Aku tidak pernah bertemu orang jelek di sini.

Aku duduk di samping Gilles yang sedang asyik membaca buku sambil berbincang dengan kakek Will.

Aku mengatakan apa yang kulakukan hari ini. Aku juga memberitahu bagaimana Liz-san dan Duke-sama akan menjadi partner selama festival berlangsung, tapi mereka belum menemtukan akan melakukan apa untuk pertunjukan mereka.

"Pertunjukan seperti apa yang akan kaulakukan selama festival akademi?"

Tubuhku sedikit kaku saat dia bertanya.

Aku tidak pernah memikirkannya, tapi memang ada banyak sekali pertunjukan yang bisa kau lakukan selama festival berlangsung. Dalam kepalaku, aku sudah membayangkan sebuah pementasan yang akan dilakukan di atas panggung, tapi sebenarnya kau juga bisa melakukan yang lebih simpel seperti membuka kios makanan...

Apakah itu alasan kenapa Duke-sama terlihat kesal? Dia pasti berpikir jika aku tidak menganggap festival ini sebagai acara yang serius.

Kata 'Pertunjukan' yang mereka katakan juga terlalu luas. Pamflet ambigu yang mereka berikan juga sama bersalahnya dengan diriku.

"Mau itu pertunjukan panggung, atau hanya kios makanan... aku juga tidak begitu mengerti."

Kakek Will tertawa saat mendengar jawabanku.

"Kalau begitu, kau bisa mulai dari sana."

"Benar juga."

Aku langsung berdiri dengan bersemangat.

Kursi yang kududuki sedikit terdorong ke belakang dan meja di depanku bergetar pelan karena gerakanku yang tiba-tiba. Coklat panas yang ada di depanku bahkan sampai tumpah sedikit.

"Apa kau berencana datang lagi besok?" tanya kakek Will sambil mengantarku ke pintu depan.

"Tentu saja." jawabku.

XXX

Aku sudah menyusun daftar pertanyaan yang nantinya akan kuajikan pada Albert-oniisama soal festival itu selama perjalanan pulang, tapi aku baru sadar kalau hari masih malam saat aku berjalan menuju kamarnya. Semua orang pasti sedang tidur jam segini.

Jadi, aku berbalik menuju kamarku dengan bahu yang turun karena merasa kecewa.




Komentar

Postingan Populer