ORV Chapter 210: Episode 40 – Hatching (1)

 Disclaimer: Novel bukan punya saya

PS: Tingkatan konstelasi mulai chapter ini saya terjemahin juga.

Upper-grade jadi tingkat sejarah (tingkat konstelasi paling lemah. Mungkin dibagi lagi jadi tingkat sejarah bawah (lower grade) dan tingkat sejarah atas (upper grade).

Narrative-grade jadi tingkat narasi,

Legendary grade jadi tingkat legenda.

Myth grade jadi tingkat mitos. Penjelasan lengkap bisa langsung klik INI ya

XXXXX 

Ini adalah kali pertamanya aku merasa seperti ini. Aku merasa sangat kuat hingga aku lupa menyampaikan jika aku adalah Yoo Joonghyuk. Rasanya sudah lama sejak ada orang lain yang berlutut di depanku seperti ini. Apa ini yang dirasakan semua konstelasi di atas sana?

[Tubuh inkarnasimu tidak cocok dengan status yang kau miliki.]

Aku sudah menyesuaikan levelku, tapi ternyata itu masih terlalu berat untuk tubuhku. Padahal aku bahkan belum menunjukkan statusku yang sesungguhnya.

[Statusmu tidak cocok dengan tubuh inkarnasimu, level akan disesuaikan kembali.]

[Statusmu sekarang adalah ‘konstelasi tingkat sejarah’.]

Status tingkat narasi bukan sesuatu yang bisa ditahan oleh tubuhku yang sekarang. Bahkan konstelasi sekelas tingkat sejarah saja tidak akan bisa mempertahankan harga diri dalam bentuk simbol, apalagi aku yang hanya memiliki tubuh inkarnasi. Tapi ini sudah cukup.

“Kuk, keok, keook…!”

Para inkarnasi mulai mengerang kesakitan. Ketika aku melihatnya aku langsung mengurangi radiasi pancaran energiku hingga hanya mengenai 2 marquis di depanku. Mereka sekarang sedang berlutut diam seakan nyawa mereka sudah pergi entah kemana

[Seseorang di Demon World mendeteksi keberadaanmu.]

[Seseorang di Demon World mendeteksi keberadaanmu.]

[Seseorang di Demon World mendeteksi keberadaanmu.]

Padahal baru beberapa detik berlalu, tapi aku sudah mendapat 3 pesan serupa. Mereka mungkin para Demon King yang memerintah Demon World.

Tidak masalah. Pada akhirnya aku memang ingin mereka mengetahui keberadaanku. Untungnya di level ini mereka masih tidak tahu siapa aku sebenarnya.

[Tubuh inkarnasimu tidak bisa menahan statsumu!]

Cerita-cerita yang membentuk punggungku mulai menghilang. Untungnya bagian itu masih tersembunyi sehingga para marquis itu tidak menyadarinya.

“A-aura ini…”

“Konstelasi!”

Marquis Osteon hampir tidak bisa menjaga ketenangannya dan berteriak ketakutan. Cuarteto yang ada di sebelahnya juga hampir lari karena merasakan hal yang sama. Jujur, menurutku ini adalah pemandangan yang spektakuler, tapi aku tidak punya banyak waktu.

[Tubuh inkarnasimu mulai hancur!]

Berbanding terbalik dengan ‘status’ yang kumiliki, aku hampir tidak punya energi untuk bertarung. Karena itu aku harus mengakhiri ini ketika musuhku mati.

[Skill eksklusif Bookmark diaktifkan!]

Lalu kenapa? Percikan cahaya mulai muncul dan skillku dinonaktifkan secara paksa.

[Tubuh inkarnasimu dalam kondisi tidak stabil. Kau tidak bisa menggunakan skill itu.]

…. Bajingan. Apa aku terlalu terburu-buru?

[Kau sudah menggunakan kekuatan yang tidak memenuhi probabilitas!]

[Penalti pengasingan dipercepat.]

Aku sudah menduga jika hal ini akan segera terjadi. Tapi, aku tidak menyangka jika kehancurannya akan secepat ini. Sepertinya beban karena telah menggunakan status konstelasi masih terlalu berat untuk tubuh ini.

Para marquis mulai beradaptasi dengan aura yang kukeluarkan. Mungkin mereka memiliki satu cerita tingkat legenda atau beberapa tingkat sejarah. Mungkin level mereka sama dengan Reinheit yang ada di Paradise.

“Meski kau itu konstelasi, kau tidak bisa membunuh kami dalam skenario ini!”

Ah, mereka cerdas juga. Marquis Osteon kembali bertransformasi menjadi Eksekusioner dan mengarahkan sabitnya kepadaku. Ini adalah situasi yang hanya bisa diatasi oleh seorang Fighter, tapi sayangnya Jang Hayoung masih tidak bisa bergerak. Sepertinya situasi ini mulai mengalir ke arah yang cukup buruk.

“Kau diasingkan?”

“… Mungkinkah?”

Jumlah fragmen cerita yang berjatuhan dari tubuhku semakin banyak dan kedua marquis itu pun menyadarinya. Aku masih tidak bisa menggunakan Omniscient Reader’s Viewpoint karena batasan yang ada di dalam skenario, tapi entah kenapa aku bisa mengerti apa yang sedang mereka pikirkan.

< Jika aku bisa mendapatkan ceritanya… >

Mereka adalah para hyena yang sedang memburu predator yang terluka.

“Cepat panggil bantuan! Kita bisa menghancurkannya jika punya cukup waktu!”

Beberapa saat setelahnya para Eksekusioner mulai menyerbu dari segala arah. Aku juga bisa merasakan pergerakan aneh dari para bangsawan yang memihak pabrik.

< Kim Dokja berpikir. >

Jika aku ingin membunuh marquis, setidaknya aku harus menggunakan Electrification.

< Tapi aku tidak bisa menggunakan skill itu. >

Jika aku membuang lebih banyak waktu, tubuhku dan para warga akan berada dalam bahaya.

< Aku harus membunuh mereka menggunakan cara lain. >

Tapi apa yang harus kulakukan?

< Hanya ada satu cara. >

Saat aku membuat Keputusan itu, marquis Osteon berlari ke arahku sambil berteriak keras. “Kuaaack!”

Tangan marquis Osteon tiba-tiba jatuh ke tanah. Sekarang dia adalah Eksekusioner… dan Eksekusioner harusnya tidak bisa dilukai dengan serangan normal. Itu artinya…

“Sebaiknya kau lebih berhati-hati.”

Jang Hayoung berdiri di belakangnya dan tertawa bak seorang villain. Itu adalah kebangkitan yang mengagumkan, mengingat seberapa parah luka yang dia dapatkan sebelumnya.

[Karakter ‘Jang hayoung’ menggunakan Immortal Body Lv. 7]

… Immortal Body? Bukannya itu skill penyembuhan dari dunia Murim? Jang Hayoung merasakan tatapanku dan kemudian menggumamkan alasannya. “Salah satu orang yang berbicara denganku berasal dari Murim…”

Aku melihat Jang Hayoung terlihat malu dan hanya bisa menghela nafas. Kelihatannya dia berbicara dengan beberapa orang selain naga hitam itu. Ah, ngomong-ngomong Immortal Body adalah salah satu jurus dari aliran Breaking the Sky Sword.

“Hajar mereka semua! Bunuh Fighter itu dulu!”

Marquis Osteon melepaskan status Eksekusionernya dan berteriak pada bala bantuan yang barusan datang. 4 Eksekusioner yang masih tersisa dan para bangsawan yang baru saja datang. Ada 3 earl dan 5 baron. Aku juga bisa melihat baron melen yang pernah kulihat sebelumnya.

“Di sana! Selamatkan Revolusioner nya!”

Para warga berteriak sambil berlarian ke arahku, sayangnya jumlah mereka masih belum cukup. Wajah Jang Hayoung langsung pucat pasi saat melihat para bangsawan menghunus senjata mereka masing-masing.

“Apa yang harus kulakukan!? Aku tidak bisa membunuh mereka semua!”

Fighter memang sangat kuat saat berhadapan dengan para Eksekusioner, tapi mereka lemah jika berhadapan dengan posisi lain. Pada akhirnya akulah yang harus menangani sisanya.

“Lawan saja para Eksekusioner nya.”

Aku menghalau para bangsawan yang mengincar Jang Hayoung. Ada banyak tombak yang mengarah padaku, tapi aku tidak menghindari mereka semua.

[Kau sedang berada di bawah perlindungan skenario.]

Aku tidak mati berkat perlindungan Guardian. Jika begini, sepertinya aku bisa mengalahkan mereka satu per satu. Tiba-tiba sebuah pesan muncul di depanku.

[‘Penguasa’ telah mengakhiri Malam secara paksa.]

Penguasa, Itu adalah posisi yang dimiliki oleh duke, pemilik dari kompleks industri ini.

[Tidak ada yang mati malam ini.]

Malam sudah berlalu tapi pertarungan masih terus terjadi. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulainya.

[Kekuatan skenario yang melindungimu telah menghilang!]

“Perlindungannya sudah habis! Langsung bunuh dia!”

“Dia punya cerita yang mengagumkan!!”

Seorang bangsawan berlari ke arahku dengan semangat membara. Beberapa detik sebelum dia bisa mendekatiku, aku tersenyum kecut dan kemudian bertanya, “Sepertinya kau sudah menggunakan kepala kecilmu itu, tapi kau sudah membuat kesalahan.”

Malam menghilang dan kekuatan Eksekusioner tidak bisa digunakan. Tambah lagi, marquis yang menjadi salah satu pemimpin kompleks industri ada disini. Aku sudah menunggu momen ini dari lama.

“Buka cerita.”

Tubuhku memang tidak stabil dan aku tidak bisa menggunakan skill ku. Tapi itu bukan berarti aku tidak punya cara untuk melawan mereka.

[Cerita tingkat sejarah ‘Bug Slaughter’ telah diaktifkan.]

Untuk sekarang aku tidak bisa membuka cerita tingkat legenda, tapi aku tidak perlu cerita setingkat itu untuk melawan para demon di depanku. Ini adalah cerita yang menggunakan ‘status’ di level tertinggi. Ini adalah cerita milik bangsawan demon Bernama Tentacio yang pernah tinggal di Dark Castle.

Aku menutup mataku dan merasa jika para bangsawan yang ada di depanku menjadi lebih kecil. Cerita Bug Slaughter adalah cerita yang didapatkan setelah membunuh puluhan ribu bahkan ratusan ribu serangga. Ini adalah cerita yang mengerikan namun lemah, apalagi jika aku bertemu dengan orang yang lebih kuat. Tapi beda ceritanya jika lawanku adalah orang lemah.

[Kau memiliki kekuatan absolut terhadap semua makhluk yang memiliki status lebih rendah darimu.]

[Cerita ini hanya bisa digunakan dalam rentang ‘status’ tertentu.]

Aura mengerikan memancar dari tubuhku dan wajah para bangsawan langsung pucat pasi.

“I-ini tidak mungkin…!”

Sudah terlambat untuk menyesal. Tidak perlu kata-kata lagi. Semua otot yang ada di tubuhku membesar dalam sekejap dan aku langsung menghajar mereka dengan tanganku.

“Kuaaack!”

Yang terjadi sekarang benar-benar ‘pembantaian’.

[Kau berhasil mendapatkan cerita tingkat sejarah.]

[Kau berhasil mendapatkan cerita tingkat sejarah.]

Cerita milik para bangsawan itu memasuki tanganku satu per satu.

[Tubuh inkarnasimu hancur dengan cepat!]

Aku langsung membuka sebuah lubang di tubuh para baron itu dan kemudian menarik kepala para earl. Situasinya sudah berbalik dan para bangsawan yang tersisa langsung melarikan diri.

“Lari! Dia bukan orang yang bisa kita kalahkan! Cepat…!”

Aku tidak bisa membunuh mereka semua, tapi setidaknya aku berhasil mendapatkan cerita yang penting.

“Kuaaack!”

Cuarteto dan Osteon meronta saat aku mencengkram leher mereka. Aku langsung menghempaskan kepala mereka dan kemudian menusuknya dengan tangan.

“Kuheeeeok…”

Situasinya pasti akan berbeda jika kami melakukan perlawanan penuh. Akan tetapi para marquis sudah dikalahkan oleh statusku dan mereka sudah tidak bisa melawan.

[Kau berhasil mendapatkan banyak cerita!]

[Kau membunuh Demon Marquis ‘Cuarteto’.]

[Kau membunuh Demon Marquis ‘Osteon’.]

[Pencapaian baru berhasil didapatkan!]

[Karena kau membunuh para marquis, kekejamanmu berhasil menyebar di Demon World ke-73!]

[Bangsawan tingkat tinggi di Demon World merasa takut padamu.]

[Berkat pencapaian ini 50.000 koin berhasil didapatkan.]

Kompensasi ini memang terbilang kecil jika dibandingkan dengan tingkat kesulitan skenarionya, tapi ini masih lebih baik daripada tidak menerima kompensasi apapun. Aku memperhatikan area sekitar dan melihat Jang Hayoung dan warga lainnya sedang menangani situasi yang terjadi. Para Eksekusioner dan bangsawan yang tersisa langsung melarikan diri ke arah pabrik.

[Tubuh inkarnasimu mencapai batasnya!]

[Cerita Bug Slayer dihentikan secara paksa.]

Pandanganku mulai kabur dan aku merasa pusing. Di saat yang sama aku langsung berteriak ke arah bangsawan yang berlari ke arah pabrik. “Baron Gilat, Baron Sarabos, Ealr Mokba!”

Itu adalah nama-nama Eksekusioner yang berhasil lolos dari pembantaian malam ini, dan aku mendapatkan nama mereka dari han Myungoh. Sekarang Jang Hayoung dan aku tidak punya energi untuk mengejar dan membunuh mereka.

Karena itu aku memanggil nama mereka. Aku sedang memberi peringatan pada mereka. Aku tahu identitasmu. Aku tahu siapa kau dan apa posisi yang kau miliki, karena itu aku bisa membunuhmu kapanpun aku mau.

Para Eksekusioner itu bergidik ketika menerima ancamanku. Setelahnya aku berteriak ke arah mereka. “Katakan ini pada duke.”

Cahaya fajar mulai muncul, tanpa kusadari waktu sudah berjalan cukup lama. Di remangnya fajar, aku menyelesaikan ucapanku.

“Belajarlah untuk memahami rasa takut yang muncul di siang hari.”

Aku berusaha keras agar tetap terjaga, tapi jujur saja kesadaranku bisa hilang kapan saja. Meski begitu aku berusaha menahannya hingga para bangsawan menghilang ke balik tembok pabrik.

Seseorang berkata dengan terbata-bata, “Re-revolusioner…”

Orang-orang mulai meneriakkan revolusi. Aku mendengarkan suara mereka dan mengingat kembali kalimat favoritku di arc ‘revolusi’.

< Di remangnya fajar, waktu yang sudah terhenti di kompleks industri mulai berjalan kembali. >

Rasa marah dan teriakan dari mereka yang sudah tertidur untuk waktu yang amat lama karena munculnya Malam. Mereka sudah tertidur untuk waktu yang lama hingga mereka tidak tahu apa itu bangun dari mimpi.

“Revolusi! Revolusi!”

“Yoo Jonghyuk! Yoo Jonghyuk!”

[Pengaruhmu sudah melebihi pengaruh revolusioner asli.]

[Syarat akuisisi sudah terpenuhi dan sebuah cerita baru muncul.]

[Cerita baru ‘Silver Screen Revolutionary’ dimulai!]

Bihyung dan para konstelasi harusnya juga melihat pesan ini. Sayang sekali. Jika itu terjadi aku pasti bisa mendapatkan banyak koin. Beberapa saat pesan yang kutunggu akhirnya datang.

[‘Telur dokkaebi’ merespon ceritamu.]

[‘Telur dokkaebi; mulai mencatat ceritamu.]

Getaran dari telur itu menjadi semakin kuat. Di saat yang sama aku mendapat pesan baru.

[Waktu menetasnya telur semakin dekat.]

Aku tahu waktu itu akan segera datang ketika aku mendengar suara kulit telur yang mulai pecah. Ya, aku tidak perlu dokkaebi lain di fase ini. Alasannya adalah satu dokkaebi sudah ada di sini bahkan sejak fase ini belum dimulai.

Skenario Demon World akan dimulai sekarang.

[Konstelasi ‘Demon King of Salvation’ sudah memasuki channel sementara.]

 

Chapter 209     Daftar Isi     Chapter 211


Komentar

Postingan Populer