I'll Become a Villainess That Will Go Down in History Chapter 482
Disclaimer: Novel ini bukan punya saya
Sudah lama aku tidak pergi ke perpustakaan yang ada di mansion ini.
Aku tidak sengaja terbangun di tengah malam, karena itu
sekalian saja aku pergi ke sana.
Aku memang sedikit penasaran dengan Julie-sama. Tapi
menanyakan soal beliau tanpa ada basa-basi atau itu agak…
Aku tidak pernah bertemu dengannya, juga tidak pernah
merasakan keberadaannya saat berkunjung ke istana…. Apakah mungkin pihak mereka
sudah mengetahui keberadaanku
Dan mungkin saja mereka mewaspadaiku…?
Aku mencari ke seluruh perpustakaan tapi tidak ada buku yang
berisi informasi yang kuinginkan.
“… Apa mungkin kita tidak memiliki informasi tentang
Julie-sama? Bukannya itu tidak mungkin?” gumamku pelan.
Dia pasti tahu soal kematian paman Will…. Meski begitu dia
tidak pernah menampakkan wajahnya…
Tidak ada informasi mengenai Julie-sama di sini. Yang kutahu
dia hanyalah ibu yang terlalu overprotektif.
“Benar juga!” aku tidak sengaja mengatakannya dengan suara
yang agak keras. “Ya!”
Aku hanya perlu bertanya pada yang mulia raja mengenai
ibunya!
Aku tidak tahu apakah dia akan menjawab pertanyaanku atau
tidak, tapi untuk saat ini hanya itu yang bisa kulakukan. Sebenarnya, aku juga
bisa bertanya pada Duke-sama, tapi aku tidak mau melibatkannya dalam urusan yang
tidak terlalu penting.
Lalu bagaimana dengan kisah cinta Curtis-sama dan Mel? Aku yakin ada banyak orang yang berspekulasi soal itu.
Kalau aku sengaja mencari tahu secara sembunyi-sembunyi, mereka pasti akan langsung
tahu. Apalagi Duke-sama yang selalu berada beberapa langkah di depanku.
Kalau begini, aku harus membuat sebuah rencana.
Saat aku sedang memikirkannya, pandanganku tertuju pada
sebuah buku.
Oh, apa kami punya buku seperti itu?
Kupikir aku sudah membaca semua buku yang ada di sini.
Perlahan, aku berjalan ke arah buku itu. Aku bertanya dalam
hati, ’Apa buku itu aman?’
Dari sampulnya saja, buku itu mirip sebuah grimoire yang
digunakan untuk memanggil iblis.
Tidak, tidak, tidak. Keluarga kami tidak mungkin punya buku
seperti itu….. Jika keluarga kami benar-benar pernah memanggil iblis, bukannya
keluarga kami akan dikutuk tujuh turunan??
Aku mendekatkan wajahku ke buku itu sambil menahan rasa
takutku. Aku menatapnya dengan seksama.
Ketika aku bisa merasakan energi sihir dari buku itu, aku
berpikir, ‘Apa yang akan terjadi jika aku memegangnya?’
Tekukan alisku menjadi semakin tajam.
Aku bersyukur hari-hari yang sudah kulalui tidak pernah
membosankan. Tapi bukan berarti aku menginginkan kehidupan semacam itu berjalan
terus menerus tanpa henti. Aku juga ingin merasakan hidup santai dan tenang,
oke.
Meski begitu, aku tetap mengambil buku itu dengan hati-hati.
“Wow!” Ucapku saat merasakan kekuatan sihir yang besar dari
buku itu. Aku tidak menyangka buku ini bisa memiliki kekuatan sebesar
itu.
Buku macam apa ini??
Aku mencoba membaca judul buku, tapi sayang aku tidak bisa
menemukan tulisan apapun. Sampulnya hanya menunjukkan warna hitam tanpa informasi apa-apa.
Satu-satunya hal yang kuketahui adalah buku ini berusia
sangat tua.
“Ah, buku ini tersegel.”
Aku mencoba membukanya dengan sihir, tapi gagal.
Jika sihir tidak bisa digunakan, bagaimana dengan kekuatan
fisik?
Aku mencurahkan seluruh kekuatanku untuk membuka buku itu.
Namun tidak ada yang terjadi.
Setelah beberapa saat mencoba berbagai macam cara, ternyata
buku itu tetap tidak mau terbuka.
Aku menghela nafas sambil menatap buku terkutuk itu.
“Hm, menarik.”
Aku menarik nafas panjang dan kembali berusaha membuka buku
itu dan membaca isinya. Jika perlu, aku akan menggunakan energi sihir dan
ototku sekaligus!
Chapter 481 Daftar Isi Chapter 483

Komentar
Posting Komentar