Piano no Mori
Piano no Mori ini adalah anime yang punya tema musik klasik ke dua yang saya lihat setelah Your Lie in April. Dua-duanya punya cerita yang bagus. Kalau Your Lie in April lebih fokus ke cerita antara Arima, Kaori dan kawan-kawan... Piano no Mori lebih fokus ke kehidupan Kai sebagai seorang pianis, walaupun sebenarnya dari episode 1-7 juga banyak dramanyatapi tetep porsi permainan pianonya mungkin lebih sering di Piano no Mori dibandingkan di Your Lie in April. Yaaah.. tapi mungkin itu cuma prasangka pribadi sih, mengingat animenya Kosei punya 24 episode sedangkan animenya Kai cuma punya 12 Episode. Di season 2 nanti mungkin bakal ada lebih banyak drama di Piano no Mori... saya pribadi nungguin si Kai sama Takako jadian... (♥ω♥ ) ~♪
Tapi saya nggak nyangkal juga kalo pingin lihat Kai punya momen BL sama pianis cowok lainnya... (╯✧∇✧)╯
Habis ini mungkin8 saya bakalan nyari-nyari fanfictionnya.. (๑´ω`๑)
Piano no Mori menceritakan seorang bocah bernama Ichinose Kai. Anak laki-laki ini, yang bisa dibilang punya muka feminim tinggal berdua dengan ibunya (?) yang bernama Rei-chan di red district yang berbatasan dengan hutan kota. Di hutan tersebut, ada sebah piano usang yang sudah tidak bisa mengeluarkan suara, tapi anehnya saat Kai yang memainkannya, piano itu bisa mengeluarkan suara yang bagus, bahkan mungkin pianis pro pun kesulitan mengeluarkan suara seperti piano hutan milik Kai. Suatu hari, kelas kai kedatangan seorang murid baru bernama Amamiya Shuhei yang bercita-cita menjadi pianis seperti ayahnya. Kai pun mengajak Shuhei untuk pergi ke hutan untuk memainkan piano yang ada di sana, tapi sebanyak apapun Shuhei mencoba piano itu sama sekali tidak berbunyi.
Usut-punya-usut, ternyata piano rusak yang ada di hutan adalah milik guru musik yang ada di sekolah Kai, namanya Ajino-sensei. Ajino-sensei ini ternyata dulunya adalah seorang pianis genius yang terkenal, sayang setelah mengalami kecelakaan beliau memutuskan untuk pensiun sebagai pianis. Saat mendengar bahwa Kai bisa memainkan piano yang sudah dia buang, Ajino-sensei berniat menjadikan bocah itu sebagai muridnya...
Dari sanalah drama kehidupan seorang Ichinose Kai menjadi seorang pianis dimulai. Mulai dari penampilan Kai yang dianggap para juri, kehidupan kerasnya di red district, momen saat dia harus berpisah dengan piano hutannya, dan masih banyak lagi.
-_-_-_-_-_-_-
Ada beberapa momen yang jadi favorit saya di anime ini. Pertama, di episode 8 kalo nggak salah. setelah si Kai ikut kompetisi piano dan dijadikan peraih penghargaan solois terbaik. Setelah itu Kai didapuk menjadi pianis yang mendampingi MHK Symphony Orchestra. Saya pribadi suka sama lagu yang dibawakan pas konser ini. Rachmaninoff Piano Concerto No.2.
Momen lainnya pas Kai pertama kali ketemu Takako sampai harus meneneangkan gadis satu itu di toilet. Saat itu Takako mendapatkan pelajaran berharga dari Kai-sensei agar memainkan pianonya sendiri, bukan piano orang lain.
Lalu semua penampilan pianis di Kompetisi Chopin. Kai bener-bener cocok sebagai penutup. Tapi kenapa ya tokoh utama selalu main terakhir? Kousei di Your Lie in April juga mainnya selalu terakhir kan? Tapi kalau disuruh milih penampilan mana yang paling wah... mungkin Pangwei sama Kai. Penampilan mereka sih yang paling mencolok. Mulai tiba-tiba muncul laut sama naga, tiba tubuh sama pianonya kebakar, dibawa ke tengah hutan, berasa kayak ditiup angin sepoi-sepoi, dan entah apalagi... silahkan nonton animenya.
Akhir kata, saya puas lihat Kai dan kawan-kawan main piano disini. I'll be waiting for the 2nd season!!
Komentar
Posting Komentar