Hataraku Saibou.

Bagi yang suka sama pelajaran Biologi, atau yang kuliah jurusan Biologi pasti kenal lah sama berbagai jenis sel yang ada di tubuh kita. ada sel otot, ada sel darah, ada sel epitel, ada sel otak, sel saraf, dan lain sebagainya yang kalau disebutin bisa lama dan mungkin membosankan. haha...

Pertama kali tau dari manga. Pas itu, ada temen saya yang nyaranin supaya baca. Kebetulan pas itu link nya di mangahere. Tapi pas itu di sana cuma ada 1 chapter, ya yang dijadiin episode 1 itu. Sayangnya pas itu nggak nyari lebih jauh karena saya nganggap mungkin masih belum ada chapter baru atau malah udah tamat. Tapi ternyata, eh malah ada animenya. Berarti kan chapternya harus lebih dari 1. Setelah download animenya inilah akhirnya saya memutuskan untuk mencari lanjutan dari Hataraku Saibou di tempat baca manga lainnya. Kali ini saya bacanya di mangarock.

Bagi yang sudah lihat anime episode 1 pasti tau kalo tokoh utama dari anime ini adalah sel darah merah yang clumsy abis dan doyan nyasar juga sel darah putih dari divisi neutrofil yang punya mata mirip kayak L dari anime sebelah.

Seperti yang saya ketik diatas tadi, anime ini menceritakan keseharian sel-sel dalam tubuh, terutama sel darah. Darah merah bertugas untuk mengantarkan paketan oksigen dan karbondioksida, serta makanan yang dutuhkan oleh semua sel. sedangkan neutrofil bertugas menghabisi semua bakteri, virus dan ancaman lainnya yang masuk ke dalam tubuh. 

Jadi, di anime ini, bagian dalam tubuh, ato mungkin lebih tepatnya bagian dalam pembuluh darah digambarkan seperti sebuah kota yang ramai. Banyak sel berlalu-lalang menjalankan tugasnya. Nah di episode 1, saat si sel darah merah sedang melakukan pekerjaannya, tiba-tiba muncullah bakteri bernama pneumococcus yang datang menyerang. Untungnya sel darah putih (neutrofil) datang dan berhasil membunuh sebagian besar bakteri yang menyerang. 1 bakteri pneumococcus yang tersisa berhasil dipojokkan berkat kerjasama mereka berdua an kemudian dikeluatkan dari tubuh dengan menggunakan misil (baca: bersin).

misil bersin 1. Yang bilang hentikan itu si bakterinya, btw.

Kalo masalah ceritanya mendingan langsung lihat animenya atau baca manganya aja... lebih puas. so, sekarang mari kita menalan sama sel-sel yang ada.

Sekedar warning, karakter-karakter yang dibawah kebanyakan masih dari manganya, karena yang uncul di episode 1 masih si sel darah merah, neutrofil, T killer, T helper, dan T regulator. Jadi kalo nggak mau kena spoiler stop baca di sini aja kali ya... Emang ini ada spoilernya ya? entahlah.

1. Sel darah merah

 Dia berwarna merah karena punya hemoglobin. Tugasnya nganter barang kayak nutrisi, oksigen, dan karbon dioksida. Sel darah erah adalah sel darah dengan jumlah paling banyak, tapi sel darah merah yang satu ini amat sangat ceroboh dan suka nyasar, sehingga para senpainya kadang khawatir saat menyuruhnya melakukan pekerjaan sendiri.

2. Sel darah putih (Neutrofil)

Sel darah putih dengan jumlah paling banyak. Tugasnya adalah membunuh semua bakteri, virus, kuman, dan antigen jahat lainnya yang masuk ke dalam tubuh. Penampilan luarnya memang nakutin, apalagi dengan muka kayak begitu. Kalau menurut saya, sel neutrofil ini adalah sel darah putih yang pali8ng banyak terlihat berlumuran darah, mungkin karena badannya warna putih jadi jadi lebih kentara kalo badannya kotor.

3. Sel darah putih (T Helper)

Nggak banyak yang saya tau dari dia kecuali kalau dia adalah komandan dari semua sel darah putih. Dia adalah lulusan sekolah sel darah putih bersamaan dengan sel T killer dan sel T regulator. 

4. Sel darah putih (T Killer)

So, kalo kamu mau lihat sel T berasa tim SWAT, kamu mungkin bisa lihat di sini. si Killer T yang berambut piang ini adalah bos dari divisi sel T killer dan juga teman sekelasnya si T helper. dulu mereka rival sih, kalo di anime Gekkan Shoujo Nozaki kun, si T helper itu Kashima dan si T killernya Mikorin. Bercanda ding. Kisah masalalu mereka dikorek oleh si sel dendrit saat dia menyemangati (baca: mengaktifasi) seorang sel T naive yang lari karena takut diserang virus.

5. Sel darah putih (T naive)

Muncul pas chapter invasi virus influenza. Pertama kali T naive ini muncul di daerah apartemen yang sepi dan gelap. Di sana dia bertemu dengan banyak sel yang terinfeksi virus influenza. ntungnya neutrofil dan juga T killer datang untuk membantunya. S bos sel T killer yang diatas menyuruhnya untuk setidaknya membunuh 1 sel yang terinfeksi, tapi karena dia takut akhirnya dia lari sampai ke tempat sel dendrit. Di sana dia mendapatkan pencerahan dan akhirnya kembali ke medan perang. Sel T killer awalnya hanyalah sel naive yang punya perawakan kurus keing dan penakut, lemah juga. tapi setelah dia dimotivasi oleh sel dendrit (baca: diaktifasi) badannya berubah menjadi kekar.

nah, ini adalah seorang sel naive yang muncul pas dimana tubuh sedang diserang virus influenza. 

dan ini pas dia sudah teraktifasi. entah kenapa jadi inget sama karakter di Jojo. gara-gara mukanya kali ya...

6. Sel darah putih (B antibodi)

Sel B yang ini memiliki kemampuan memproduksi antibodi yang bisa digunakan untuk melawan virus, bakteri, dan antigen lain yang masuk ke dalam tubuh. kemana-mana selalu bawa meriam yang bisa menembakkan antibodi yang dia buat kepada musuh. Bisa diandalkan disaat-saat tertentu, teruama kalo dia punya data tentang targetnya dari sel B memori. Orang yang ceria dan percaya diri. Tipe-tipe happy go lucky mungkin yah...

7. Sel darah putih (B memori)

Kalo di dunia nyata mungkin bisa dibilang sel B adalah seorang ahli sejarah yang inget banyak peristiwa penting. Well, tugas sel B memori memang mengingat bagaimana respon imun pada antigen tertentu. Di kesehariannya, sel B punya sifat yang pesimis. Sifat pesimisnya ini menjadi sangat jelas waktu ada peristiwa besar seperti pas di chapter mumps virus dan cedar pollen invasion. Sel B sangat gampang panik, dan entah kenapa, semua memori dia soal invasi besar antigen berasa cerita kiamat. Contohnya ya dua chapter yang tadi saya sebut itu.

8. Platelet

Platelet adalah sel darah paling kecil. Bahasa indonesianya keping darah. Karena mereka punya ukuran paling kecil, jadi untuk menyesuaikan, karakternya pun dibikin jadi shota dan loli. Pas liat mereka jalan bareng gitu rasanya lihat gerombolan anak tk lagi darmawisata. Tugas mereka adalah memperbaiki pembuluh darah yang rusak.

9. Sel darah putih (Eosinofil)

Salah satu dari sekian banyak jenis darah putih. Dia bawa senjata kayak garu gitu. Banyak sel lain mengatakan kalau eosinofil itu lemah karena dia sealu kalah saat melawan bakteri atau virus. Hal ini menyebabkan sel satu ini menjadi minder dan mencoba lebih keras untuk mengalahkan para bakteri dan virus yang sulit dia kalahkan. Kalo kata si neutrofil, tugas eosinofil bukan untuk menghabisi para bakteri dan virus, tapi untuk menghabisi para parasit seperti cacing nematoda yang masuk ke usus halus.

10. Sel darah putih (asofil)

Kalo kata saya dia itu orang aneh, penampilannya doang sih. Basofil adalah satu-satunya sel darah putih yang mukanya selalu ketutup. Selama saya baca 25 chapter manga ini, dia hanya muncul dua kali. Satu pas ada invasi nematoda, dan satunya pas episode payer's patch.. kalo nggak salah inget.

11. Sel darah putih (Natural Killer/NK)

Tipikal mbak-mbak cool dan keren. Seksi juga sih. Dari semua sel yang ada di manga ini mungkin dia yang paling seksi kalau dilihat dari sisi fashion. cuma pake tanktop n celana jeans pendek. Beda sama T killer yang kemana-mana bawa pasukan, mbak NK lebi suka bekerja sendiri. Dia juga selalu sensi kalau sedang kerja bareng sama si T killer, entah kenapa. Jadi kalo dua sel ini ketemu pasti berantem... mungkin karena rasa persaingan ya?

12. Sel darah putih (T regulator)

Mbak cantik yang satu ini kebanyakan bertindak sebagai sekretaris dari T helper. Dari flashbacknya si T helper dan killer, kita bisa tau kalau T regulator itu satu angkatan sama mereka. isa dibilang mereka bertiga lulusnya barengan ya mungkin. Selalu tampil kayak wanita kantoran dengan style nya itu.

13. Sel M

Sang penguasa Payer's Patch. For me, he looks like a bartender. Seorang gentleman yang selalu tersenyum.

14. Sel darah putih (Makrofag-Monosit)

Makrofag adalah sel darah putih yang selalu berpakaian ala maid eropa berwarna putih, dan yang memakai baju kuning adalah sel monosit. Para sel makrofag, walaupun kelihatannya anggun kalo lagi bertugas ya nggak pandang bulu. Tebas kanan, tebas kiri, yang penting bukan nebas temen sendiri. Gap nya luaarr biasa.

15. Sel biasa

Kalo di Gintama mungkin dia itu si Yamazaki atau Shinpachi. Karakter yang biasa-biasa saja. Pekejaan utamanya adalah mengkopi dirinya sendiri untuk menciptakan sel baru. Sel biasa dengan kehidupan yang biasa. Ngaak ada acara lari-lari nyari ngebantai musuh atau nganterin barang kemana-mana. Tapi, suatu hari kehidupannya yang biasa-biasa itu berubah setelah bertemu dengan....

16. Sel kanker

Sel kanker terbentuk karena adanya kesalahan genetik pada saat membelah. Buat saya, dia villain paling ganteng di manga ini. Paling kuat pula. Dia bisa bertahan menghadapi serangan 3 jenis sel darah putih. Kalau kalian baca manganya, dia punya masa lalu yang sediih... tapi gimana lagi ya... namanya juga sel kanker... harus dimusnahkan!!! overall dia karakter favorit saya...

Sekian dulu. Monggo ditonton anienya. episode 2 barusan muncul di animekompi. kalo masih p8enasaran baca manganya ok!