I'll Become a Villainess That Will Go Down in History, Chapter 480

 Disclaimer: Novel ini udah lama nggak update. Sampe lupa ceritanya kayak apa.

Last episode: Alicia dapat kartu nama dari presiden Auges yang ternyata kenal sama ibu yang mulia raja.

🌸🌸🌸🌸🌸

“Alicia~?”

Ibu yang mulia raja Bernama Julie-sama, ya kan?

Dia adalah orang yang mengasingkan tiga pria bijak dari kerajaan Duelkiss ke kerajaan Ravaal. Dia juga adalah orang yang sudah mengambil mata paman Will dan membuangnya ke desa Roana.

“Alicia, apa kau mendengarkanku?”

Bagaimana presiden Auges itu bisa mengenal sosok sepenting itu?

Terlebih lagi, kenapa dia berkata seperti itu padaku? Aku tidak tahu apa yang dia inginkan dariku.

“Alicia!”

Suara panggilan Gilles membuatku sadar.

Saat ini aku sedang berdiri di depan toko dan para warga sedang mengarahkan tatapan mereka padaku.

Aku tidak percaya ini…. Bagaimana aku bisa berdiri di tengah kerumunan orang sambil melamun…

Gilles menatapku dan bertanya.

“Apa kau baik-baik saja?”

“Tidak. Aku tidak baik-baik saja.”

“Aku tahu. kau pasti…. Eh?”

“Kurasa aku baru saja berkenalan dengan orang yang sangat berbahaya.”

“… Siapa?”

“Orang yang tadi.”

Aku melirik kartu nama yang diberikan presiden Auges padaku dan kemudian memberikannya pada Gilles. Pemuda itu menatap kartu itu sambil menaikkan salah satu alisnya.

“Apa dia mengatakan sesuatu padamu…?”

“Kurasa dia kenal dengan ibu yang mulia raja.”

Gilles menelan ludahnya ketika mendengar jawabanku.

…. Sepertinya dia orang yang cukup penting. Aku tidak pernah menduga bisa bertemu dengan seseorang yang mengenal Julie-sama.

Kalau begini aku tidak punya waktu untuk bertanya pada Curtis-sama soal tipe wanita yang dia suka.

“Gilles. Kita pergi dulu.”

“Kau tidak mau pergi ke toko bunga?”

“Aku tidak bisa pergi dengan kondisi seperti ini.”

Aku melihat kerumunan orang yang ada di depanku.

Gilles juga menatap mereka dan kemudian menganggukkan kepalanya. “Baiklah.” katanya. Sikap kami pasti terlihat mencurigakan, dan hal itu hanya akan membuat tuan Paul kesusahan.

Benar juga, Ini kali pertamanya aku menjadi pusat perhatian banyak orang.

Kami sudah dikenal sebagai orang jahat baik di akademi dan di beberapa bagian kota. Dan jujur saja, kami tidak pernah mendapatkan perhatian seperti ini dari orang-orang.

Mereka tidak mengatakan apa-apa. Mereka hanya menatap kami dalam diam.

“Setidaknya mereka bisa sedikit membuat keributan saat melihatku.”

“Sikapmu yang seperti ini benar-benar membuatku tidak bisa berkata apa-apa, Alicia.”

Gilles dan aku saling berbisik di tengah kerumunan.

“Apa aku secantik itu?”

“Ya, kau memang sangat cantik. Kau pasti juga sudah tahu itu. Dan juga kau punya aura yang tidak biasa…. Apa sebutannya ya…. Kau punya aura nona bangsawan yang sangat kuat?”

Gilles membalas pertanyaanku dengan nada jenaka.

Aku tidak menyangka Gilles akan memberikan jawaban seperti itu.

Kupikir dia akan berkata seperti ini, “Tetaplah bermimpi, Alicia.”, tapi dia malah memujiku karena sudah jujur???

Oke, ayo pergi dari sini! Gaskeun!

Untuk menutupi rasa maluku, aku berbalik ke arah orang-orang itu sambil menunjukkan senyum terbaikku.

“Terima kasih atas semuanya.”

Setelah itu aku mengaktifkan mantra yang bisa membawaku dan Gilles pergi dari sini.

 

Chapter 479     Daftar Isi     Chapter 481


Komentar

Postingan Populer